mencari suatu perubahan

aku mereka dan semua, pasti ingin ada satu perubahan dalam hidup, entah yang baik ataupun buruk (bagi mepikiran orang lain) tapi baik bagi sang pemikir.
berubah, memunculkan sesuatu yang baru dan menjadi pribai yang baru
itu yang ingin ku lakukan saat ini, mencari suatu perubahan hidup.
tapi kemana harus ku cari.
terkadang ku bertanya pada burung burung yang terbang bebas di angkasa "bebasnya kau sang burung dapat terbang kemanapun yang kau suka dan tak ada yang menghalangi"
dan ia pun menjawab gurauanku "lelah terkadang ku harus mengepakan sayap untuk mengitari bumi ini, dan terkadang cuaca menghalangi perjalananku"
dan aku pun membalas "mengapa kau tak berdiam diri dan hanya bertengger di satu pohon?"
dia pun menjawab "terbang adalah suatu kegiatanku dan jika ku hanya membuat sarang di satu pohon maka banyak maksa yang dengan mudah mengancam hidupku"
sungguh tak ku sadari jawaban itu.
terkadang ku memang bodoh hanya ingin perubah tanpa usaha, hanya ingin mendapat sesuatu tanpa kerja keras.
dan ini janji ku akan selalu berusaha dan takkan pernah kenal kata lelah. semangatku akan tetap terus berkobar..

the end

HIDUP TAPI BUKAN HIDUP

Pernahkah kau memikirkan hidup yang selalu menemani dan tak pernah menggalkanmu ?
Hati ku pernah bertanya pada awan yang melintas ke atas kepalaku pada siang hari “ wahai sang awan, pernahkah terlintas olehmu lelah mengitari bumi ini?”
Sang awanpun menjawab ”ini sudah menjadi takdir hidupku tak akan pernah bosan untuk ke jalani”
Jawaban dari sang awan masih membuatku lelah dan bosan pada hidupku yang kelam dan tidak ada rasa, lalu akupun bertanya pada pohon besar yang tegap berdiri di sebuah taman dan menemai anak anak kecil bermain, melindungi orang dari guyuran hujan dan menjadi tempat canda tawa remaja.
“ wahai pohon besar pernahkah terlintas padamu jengkel atau kesal dengan para manusia yang sekian hanya menganggapmu mahluk tak berarti?”
Dan sang pohon itupun menjawab dengan hati bagai malaikat “ ini takdir hidupku, takkan pernah ku meninggalkan hidupku yang penuh anugrah”
Aku pun termenung, karma terkadang aku merasa bosan dengan hidupku
Terkadang aku berpikir tuhan itu tak adil padaku, dia memberi kejenuhan mendalam pada hidupku, dia memberi cobaan untukku.
Tapi ku tersadar di luar sana banyak kehidupan yang lebih kelam dariku, banyak kejenuhan kejenuhan pada hidup mereka.
Terkadang kita tak sadar akan orang yang berada di sekitar kita, bahkan makhluk ciptaan tuhan yang kita anggap tak berarti. Tapi tanpa kita sadari karena merekalah kita dapat hidup dan bertahan du bumi yang keras ini
Awan yang senantiasa berputar menandai waktu, “tanpa waktu kita kacau”
Pohon yang senantiasa bermortomorfosis menciptakan oxygen untuk kita bernafas dan berteduh tanpa lelah “tanpa oxygen kita hancur”
Hidup ku pengabdianku, kini telah ku sadari pasti ada jalan di balik kesulitan ataupun masalah, dan ku tau di luar sana masih banyak yang lebih bersabar dalam cobaan berat dari padaku. “cinta, kegagalan, pertengkaran, ketakutan, sahabat, keluarga” takkan pernah membatku jera dalam hidup, walau kian ku terjatuh dalam jurang tapi tetap akan ku daki gunung tertinggi di muka bumi ini, “bukan untuk mencari hasil, tapi ingin mencari proses dan arti dari sebuah proses”
Sikap positif tumbuh di benakku, bersemayam di otakku, takkan pernah ada kelam lagi yang ada hanya matahari yang setiap hari temani pagi hariku.
Inilah hidupku, inilah tugasku, dan inilah pengabdianku. Takkan pernah masalah menumbangkanku, takkan pernah ada gelap di hatilku…
Selamat tinggal kelam dan selamat dating cerah……